Pemanfaatan potensi dan sumber daya sangat penting dalam mendukung kemajuan dan kualitas sekolah. Untuk itu diperlukan pemetaan Aktor, Pemangku Kepentingan, dan Potensi di Lingkungan Sekolah yang Berkontribusi Pada Pencapaian Visi Guru/Sekolah. Berikut beberapa contoh pemetaan yang bisa dilakukan:
NO |
STAKEHOLDER |
PERAN |
|
Pemerintah pusat, daerah, dan kabupaten |
Pemangku Kebijakan di tingkat
Pusat, daerah,
dan kabupaten dalam menentukan
kebijakan Pendidikan Nasioanal. Kebijakan
yang diberikan bersifat mutlak, artinya sekolah hanya memiliki kesempatan
untuk melakukannya dengan semaksimal mungkin. |
|
Pemerintah kecamatan dan desa |
Pemangku
kebijakan di tingkat kecamatan dan desa. Mereka merupakan partner kolaborasi
yang terlibat langsung dalam mendukung visi dan misi sekolah |
|
Kepala Sekolah |
Menetapkan kebijakan, keputusan,
pengawasan dan tanggungjawab
segala program yang ada di sekolah
khususnya meningkatkan kualitas pembelajaran dan motivasi intrinsik siswa. |
|
Pengawas
Sekolah |
Melakukan
pengawasan, pendampingan ,membimbing dan membina sekolah untuk melakukan
fungsinya secara maksimal dan berkualitas. |
|
Komite Sekolah |
Sebagai
partner kepala sekolah untuk mengelola berbagai sumber daya pendidikan yang
ada dalam rangka melaksanakan pengelolaan dan peningkatan mutu pendidikan,
memberikan fasilitas dan dukungan bagi guru dan siswa sehingga pembelajaran
menjadi efektif; mengawasi
pelayanan pendidikan di sekolah sesuai dengan job deskripsinya; dan menjadi
mediator antara sekolah dan orangtua. |
|
Tim Pengembang Sekolah |
Membahas dan merumuskan detail
program
pengembangan sekolah |
|
Wakil Kepala Sekolah Urusan
Kurikulum |
Pembuat
konsep, koordinator dan pelaksana program. |
|
Wakil Kepala Sekolah Urusan
Kesiswaan |
Kolaborator dalam implementasi
program yang
berkaitan dengan siswa dalam mengintegrasikan pembelajaran serta membimbing dan
mengawasi tercapainya kedisiplinan dan ketertiban di sekolah |
|
Koordinator Humas |
Kolaborator dalam implementasi
program terutama dalam menjalin komunikasi dan sosialisasi dengan orang tua,
masyarakat, dinas atau lembaga terkait, dunia usaha, dan pihak lain. |
|
Koordinator Sarana Prasarana |
Kolaborator dalam implementasi
program, khususnya dalam menyiapkan fasilitas, sarana dan prasarana penunjang
program serta mengerahkan tim sarpras. |
|
Guru |
Implementator program, aktor
utama dalam penerapan berbagai metode pembelajaran bermakna, menyenangkan dan
berorientasi pada murid/siswa. |
|
Staf Tata Usaha |
Mendukung pelaksanaan program
dengan melayani dan membantu secara administratif
bagi guru dan siswa. |
|
Pengurus Tempat Ibadah Setempat |
Kolaborator dalam implementasi program melalui fasilitasi perangkat dan tempat sebagai salah satu ekosistem belajar siswa di kehidupan nyata. |
|
Ketua RW dan Ketua RT Setempat |
Kolaborator dalam implementasi
program melalui fasilitasi lingkungan warga sekitar sebagai salah satu
ekosistem belajar siswa di kehidupan nyata. |
|
Puskesmas
Cipari |
Partner dan
kolaborator program di bidang kesehatan |
|
Polsek
Cipari |
Partner dan
kolaborator program di bidang kesadaran berlalu lintas dan ketertiban umum |
|
Tokoh
Masyarakat Setempat |
Partner dan
kolaborator yang mendukung program |
|
Orangtua/wali
murid |
Kolaborator
bagi sekolah di rumah yang melakukan pengawasan terhadap proses
pendidikan dan pengajaran di lingkungan keluarga |